Tarian ini mengangkat tema dari kehidupan
sosial yang melekat pada jiwa anak-anak remaja yang perlahan-lahan melepaskan
masa kanak-kanaknya, dengan merubah pola pergaulan mereka. Kadang-kadang
perubahan ini mempengaruhi pola pikir mereka sehingga untuk menyatukan itu
dibentuklah sebuah kelompok dengan keinginan dan tujuan yang sejalan.
Dalam kenyataannya banyak muncul kelompok-kelompok
yang ada dalam pergaulan remaja-remaja pada zaman sekarang dikenal dengan
istilah genk atau sejenisnya.
Biasanya kelompok-kelompok ini mempunyai suatu kriteria khusus yang harus
dipenuhi untuk dapat bergabung, sehingga tidak mudah untuk dapat berbaur bagi
anak remaja lainnya. Dalam tari pergaulan ini juga di hiasi dengan adanya
perselisihan, terabaikan, kebersamaan, persahabatan dan keberanian untuk
menyatakan sikap.
Tema Tarian MAMAI BUJANG yang diambil dari bahasa
ma’anyan dengan arti “beranjak remaja” ini merupakan sebuah sajian karya seni dengan
unsur-unsur Melayu yang telah digarap atas dasar pijakan dari tradisi kebudayaan
masyarakat Barito Timur yang secara geografis berbatasan dengan Kalimantan
Selatan.
Penata Tari : KOMANDAN
(Komunitas Anak Dayak Ma’anyan)
Penata Musik : KOMANDAN (Komunitas
Anak Dayak Ma’anyan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar